Enam Tips untuk Menghemat Baterai Laptop

NEW YORK - Selain smartphone dan tablet, laptop atau notebook juga salah satu perangkat mobile yang cukup populer. Bahkan kini, untuk mengerjakan beberapa tugas, terkadang tidak mungkin ditangani oleh perangkat pintar saja dan pada akhirnya laptop menjadi pelarian.

\n

Berikut ini adalah cara untuk menghemat baterai pada laptop yang Okezone himpun dari laman Time, Selasa (17/2/2015).

\n

Tutup yang Tak Dipakai

\n

Aplikasi atau program tak dipakai yang berjalan di background dapat membuat kinerja baterai laptop cepat habis. Karena itu tutuplah aplikasi tersebut apabila tidak dipergunakan untuk keperluanmultitasking agar lebih hemat daya.

\n

Turunkan Kecerahan Layar

\n

Kecerahan layar yang berlebihan juga dapat memboroskan baterai. Pengguna dapat menyetelnya sesuai dengan kenyamanan pandangan, agar dapat menghemat baterai sekaligus juga sedap dilihat.

\n

Matikan Speaker 

\n

Jika pengguna mendengarkan musik melalui laptop usahakan jangan menggunakan speaker. Itu karena sangat boros daya.

\n

Matikan Wi-Fi & Bluetooth

\n

Jika tidak diperlukan, sebaiknya matikan saja koneksi Wi-Fi dan Bluetooth. Dua fitur tersebut cukup menguras daya di laptop Anda.

\n

Aktifkan Mode Hemat Daya

\n

Pengguna dapat memanfaatkan fasilitas ini pada OS yang ada di laptop Anda. Untuk Windows, caranya klik ikon baterai di taskbar, lalu masuk pada battery setting dan klik “balance” menjadi “power saver”.

\n

Sementara pada MacBook pengguna dapat mengakses pengaturan energy saver dengan mengklik ikon baterai di toolbar atas atau via System Preferences -> Energy Saver.

\n

Pastikan Baterai Sehat

\n

Borosnya baterai laptop bisa jadi karena komponen itu sudah rusak. Karenanya jangan biarkan baterai terekspos terhadap suhu ekstrim.

\n

Pastikan juga, jangan tinggalkan laptop dalam keadaan masih di dalam case (sarung) saat di-charge, juga jangan isi baterai saat laptop benar-benar mati total (indikator 0 persen).

\n